Ketika itu . .
tangisku adalah irama indah yang hiasi malam-malamnya.
Sentuh syurga itu tak henti hangatkan jiwa,
Taburi tiap butir embun malam dengan syahdu Asma indah untukKu.
Lelah jiwanya sirna ketika memandangku,
Senyumku adalah nyawa langkahnya . .
Ketika itu . .
Langkah pertamaku hadir dihadapnya . .
Aku meraih peluknya . .
Kugenggam jiwa indahnya.
Ketika itu juga sebait kata terucap indah,
"Ibu" ialah kata indah yang berkumandang indah hangatkan nafasKu.
Kini Ketika langkahku tak lagi memerlukan penjagaannya . .
Ketika aku telah dewasa . .
Ketika semua telah mampu kuraih dan kutata indah . .
Kemana Irama itu ? ?
Rindukah aku ? ?
Kemana Aku melangkahkan kakiku ketika bahagia menghampiriku ? ?
Adakah aku menyapanya ? ?
Menyentuh jiwanya dalam senandung doa ? ?
Berbagi bahagia itu dengannya ? ?
Pelangi kasih dijiwaku telah pudar oleh waktu . .
Kembalikan sinar itu Tuhan . .
Sinar rindu kalbuku . .
Nurani jiwa yang tak henti menyebut namanya . .
Ibu . . . Ibu . . . Ibu . . .
Aku Rindu . . .
Dalam syahdu doa,
Ampunilah aku Tuhan . . .
Ampunilah segala khilaf jiwa Ibunda . . .
Langkahkan jiwa indah ini kepadanya Tuhan . . .
Jangan Biarkan sesal itu menyapa,
Ketika waktu telah memeluk jiwanya.
tangisku adalah irama indah yang hiasi malam-malamnya.
Sentuh syurga itu tak henti hangatkan jiwa,
Taburi tiap butir embun malam dengan syahdu Asma indah untukKu.
Lelah jiwanya sirna ketika memandangku,
Senyumku adalah nyawa langkahnya . .
Ketika itu . .
Langkah pertamaku hadir dihadapnya . .
Aku meraih peluknya . .
Kugenggam jiwa indahnya.
Ketika itu juga sebait kata terucap indah,
"Ibu" ialah kata indah yang berkumandang indah hangatkan nafasKu.
Kini Ketika langkahku tak lagi memerlukan penjagaannya . .
Ketika aku telah dewasa . .
Ketika semua telah mampu kuraih dan kutata indah . .
Kemana Irama itu ? ?
Rindukah aku ? ?
Kemana Aku melangkahkan kakiku ketika bahagia menghampiriku ? ?
Adakah aku menyapanya ? ?
Menyentuh jiwanya dalam senandung doa ? ?
Berbagi bahagia itu dengannya ? ?
Pelangi kasih dijiwaku telah pudar oleh waktu . .
Kembalikan sinar itu Tuhan . .
Sinar rindu kalbuku . .
Nurani jiwa yang tak henti menyebut namanya . .
Ibu . . . Ibu . . . Ibu . . .
Aku Rindu . . .
Dalam syahdu doa,
Ampunilah aku Tuhan . . .
Ampunilah segala khilaf jiwa Ibunda . . .
Langkahkan jiwa indah ini kepadanya Tuhan . . .
Jangan Biarkan sesal itu menyapa,
Ketika waktu telah memeluk jiwanya.
Comments
Post a Comment