Skip to main content

PULAU TIDUNG BERPAKET RAMAH DI 2014 DARI TIARA WISATA&TREVEL

Pulau Tidung


PULAU TIDUNG BERPAKET RAMAH DI 2014 DARI TIARA WISATA&TREVEL-Sejarah Pulau Tidung:
 Pulau Tidung merupakan pulau terbesar di antara pulau-pulau yang ada di Kepulauan Seribu. Pulau Tidung Di bagi Menjadi 2 bagian  yaitu Pulau Tidung Besar Dan Pulau Tidung Kecil Pulau hunian penduduk ini memiliki luas sekitar 109 ha dengan populasi sekitar 5000 jiwa. Nama Pulau Tidung Sendiri berasal dari kata Tidung yang bermakna tempat berlindung, Sebab pulau ini sering kali dijadikan sebagai tempat untuk berlindung dari bajak laut atau perompak, Jadi Pulau ini dinamakan Pulau Tidung yaitu pulau untuk tempat berlindung.

    Dalam Buku Sedjarah Djakarta, yang terbit pada  tahun 1960 atau 1970-an di situ diceritakan, Saat Fatahillah menyerbu Portugis di Malaka, ia menggunakan pulau-pulau di teluk Jakarta ini sebagai basis mengatur strategi pada zaman dahulu, salah satunya adalah Pulau Tidung.

    Berdasarkan Cerita penduduk setempat, Pulau Tidung mulai dihuni oleh penduduknya sekitar tahun 1920-an. Pada saat itu ada seorang penjaga pulau yang didatangkan dari Rawa Belong, Jakarta Barat. Pada tahun 1942 ( saat penjajah Jepang penginjakan kakinya ke 2 kalinya  ke Indonesia) penghuni Pulau Tidung sempat diungsikan ke daerah Tegal Alur Jakarta Barat. Pengungsian tersebut terjadi selama tiga tahun, hingga tahun 1945, lalu mereka dapat kembali ke pulau Tidung setelah Penjajahan Jepang Sudah tak berkuasa lagi di Indonesia.

     Dan kini Pulau Tidung menjadi pusat Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan yang memiliki 3 Kelurahan antara lain: Kelurahan Pulau Pari, Kelurahan Pulau Untung Jawa dan Kelurahan Pulau Tidung. Keberadaan  
Pulau Tidung terhampar membujur panjang dari barat ke timur dan menjadi 2 bagian (Tidung Besar &Tidung kecil) Pulau Tidung Memiliki Objek- objek wisata dan Pemandangan nan Indah Untuk dikunjungi seperti:
    Jembatan penghubung antara Pulau Tidung Besar dan Pulau Tidung Kecil. Para Wisatawan menamai jembatan ini “jembatan cinta”. Lokasi ini paling banyak didatangi wisatawan asing maupun Wisatawan pribumi. Jembatan cinta yang memiliki panjang sekitar 2.5 km ini terkesan eksotik dan menawan. Apalagi Kalau saat “sunrise” & “sunset” tiba. Para wisatawan berlomba menuju jembatan cinta untuk berfoto- foto dan  menikmati keindahannya bahkan mengabadikannya dengan berfoto- foto.

    Pantai Tanjongan Timur: Pantai ini tepat didepan Jembatan penghubung. Banyak Sekali  wisatawan yang menghabiskan waktu dipantai ini, yang menarik dari pantai ini adalah pasirnya yang putih, di Pantai Tanjongan Timur juga banyak tenda- tenda kecil penjual makanan atau tempat duduk untuk sekedar minum atau nongkrong. Bagi wisatawan yang berlibur dengan sanak keluarga, pantai ini sangat cocok bermain dan renang di sekitar pantai ini.

     Lapangan Volly; Lapangan ini terletak tepat berada di dekat pantai jembatan penghubung, kegiatan ini cocok sekali untuk wisatawan yang senang berolah raga atau hanya untuk bersenang- senang menghabiskan waktu dengan bermain volley.

    Pantai Tanjung Barat: Pantai ini terdapat di ujung pulau Tidung besar sebelah barat & kurang dikenal oleh wisatawan. Pantai ini dikunjungi sedikit oleh wisatawan dikarenakan sepi. Akan Tetapi pantai ini sangat indah dan mengagumkan ketika matahari terbenam. Bagi wisatawan yang tidak menyukai keramaian dan mencari keTenangan, pantai inilah yang cocok untuk menikmati keindahan sunset.

    Pelabuhan Betok: Pelabuhan ini Terletak di sebelah timur selatan Tidung besar, Pelabuhan ini merupakan pelabuhan Induk tempat kapal- kapal bersandar dan juga sebagai pelabuan tempat hilir mudik para wisatawan yang ingin berkunjung ke Pulau Tidung. Pelabuhan Betok ini juga bisa dijadikan sebagai lokasi memancing tanpa pergi jauh menggunakan kapal tradisional. pelabuhan ini juga terdapat bangku- bangku panjang yang biasa dimanfaatkan wisatawan untuk menghabiskan malam hari dengan bermain gitar selain memancing dimalam hari.

    Sedangkan Pulau Tidung Kecil sendiri. Pulau ini tidak berpenduduk, Walaupun terdapat kantor Dinas Pertanian di Pulau tersebut. Pulau ini masih terlihat sangat alami dan hijau dikelilingi pohon kelapa. Di sebelah timur pulau Tidung kecil terdapat sebuah makam yang dipercaya oleh masyarakat sebagai makam Panglima Hitam, .menapaki pantai Pulau Tidung Kecil yang merupakan kawasan pengembangbiakan mangrove, masih tampil indah ditelusuri dengan bersepeda, melalui jalan setapak yang dipenuhi dengan ilalang dan pantai sepi yang pasirnya putih lembut, sangat indah pemandangannya.Pulau Tidung ini menjadi ramai wisatawan sejak jembatan penghubung dibangun. Pulau ini juga bisa digunakan untuk area cemping bagi para petualang.

Berikut Paket Wisata Pulau Tidung Yang Di Sediakan Oleh Tiara wista Tour dan Trevel :

Comments

Popular posts from this blog

Cermin Ajaib, Cermin Diri Anda

Sudah agak lama, saya tidak kemas kini blog. Sekarang saya update! Hehe. Maafkan saya, semester baru sudah bermula. Diam tak diam, sudah tahun 3 rupanya saya dalam program separuh masa ini. Perjalanan masih agak jauh, tapi saya seronok melalui hari demi hari saya. Sentiasa belajar benda baru. Baiklah, entri kali ini adalah untuk saya sendiri dan juga untuk anda, juga untuk semua orang yang benar-benar ingin berjaya, merubah kehidupan mereka, menjadi lebih baik dari sedia ada. Mudah sahaja. Hari ini kita ambil sebagai satu hari untuk melihat kembali di mana kita selama ini. Sebagai kayu pengukur perjalanan anda. Keadaan anda pada ketika ini bagaimana. Mudah sahaja. Sekarang, bangun, dan carilah sebuah cermin, kalau boleh nampak hingga ke kaki, lagi bagus! Berdiri di hadapan cermin itu. Sekarang lihat ke dalam cermin. Lakukan ini, baru kembali sambung baca entri ini. Hehe ( saya rasa, pasti ramai yang akan tangguhkan dahulu bukan, mungkin mahu buat kemudian, tapi apa kata hari ini kita u

Kisah Uang 1000 dan 100.000

Uang kertas Rp.1000 dan Rp.100.000 sama-sama terbuat dari kertas, sama-sama di cetak serta diedarkan oleh Bank Indonesia. Secara kasat mata mereka memang tidak memiliki perbedaan yang mencolok. Secara bersamaan mereka dibuat, keluar dan beredar di tengah-tengah masyarakat melalui Bank Indonesia. Beberapa bulan kemudian, secara tidak sengaja mereka bertemu di salah satu dompet seorang anak muda. Kemudian, terjadilah percakapan diantara mereka, Rp.100.000 bertanya kepada Rp.1000. “Kenapa badan kamu begitu lusuh, kotor dan bau?!”. Lalu di jawab oleh uang Rp.1000, “Karena, setelah aku keluar dari Bank, aku langsung berada di tangan orang-orang bawahan. Dari tukang becak, tukang ojek, tukang parkir, penjual sayur, penjual ikan, bahkan sampai di tangan pengemis”. Lalu uang Rp.1000 bertanya kembali kepada Rp.100.000. “Kenapa kamu masih tampak kelihatan seperti masih baru, rapi dan bersih??”. Di jawab oleh uang Rp.100.000. “Karena begitu aku keluar dari bank, aku langsung di sambu

Subhanallah Inilah 10 Fakta tentang Ibu Melahirkan! Mari Muliakan Ibu Kita

Inilah 10 Fakta Tentang Persalinan dan Perjuangan Seorang Ibu Melahirkan anaknya. Semoga Bermanfaat. 1. Hanya 5% bayi yang lahir pada tanggal EDD (Estimated Due Date) mereka. Kebanyakannya lahir antara minggu ke-37 dan 42 kehamilan. 2. Ketika bersalin, rahim ibu akan mengembang 500 kali daripada ukuran normal untuk menampung kandungannya. 3. Darah yang hilang ketika melalui proses kelahiran normal adalah 500ml. 4. 80% wanita mengalami sindrom Baby Blues semasa 2 minggu pertama selepas persalinan disebabkan oleh perubahan hormon badan. 5. Hanya 1 dari 10 wanita mengalami pecah air ketuban sebelum proses bersalin dimulai. Kebanyakan wanita hanya akan mengalaminya apabila mereka telah benar-benar siap untuk melahirkan bayi. 6. Badan manusia hanya mampu menanggung kesakitan sampai 45 Del. Tetapi ketika bersalin ibu akan mengalami rasa sakit hingga 57 Del yang rasanya, menurut para ahli, sama dengan 20 tulang yang dipatahkan secara serentak. 7. Apabila seorang i